Kamis, 14 April 2016

SEJARAH: Jakarta Pernah Dipimpin Gubernur Non Muslim dan Keturunan Tionghoa


Agen Poker Online
DKI Jakarta bukan hanya kali ini saja dipimpin oleh Gubernur yang non-Muslim dan keturunan tionghoa seperti Basuki 'Ahok' Tjahaja Purnama sebagai Gubernur DKI Jakarta. Ahok menggantikan Joko 'Jokowi' Widodo yang terpilih sebagai Presiden RI.

Sebelumnya pada tahun 1964-1965, DKI Jakarta dipimpin oleh Gubernur asal Manado yang bernama Henk Ngantung. Henk menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta dari 27 Agustus 1964 hingga 15 Juli 1965.

Henk Ngantung memiliki nama lengkap Hendrik Hermanus Joel Ngantung. Ia diangkat menjadi Wakil Kepala Daerah Khusus Ibukota Jakarta (1960-1964) dan kemudian menjadi Gubernur DKI (1964-1965).

Henk diangkat Presiden Soekarno untuk menggantikan Soemarno yang diangkat menjadi Menteri Dalam Negeri. Soekarno ingin Henk Ngantung menjadikan Jakarta sebagai kota yang berbudaya. Sebelum menjadi Gubernur DKI, Henk berprofesi sebagai seorang pelukis.

Agen Domino Online
Selama menjabat sebagai Gubernur, karya Henk yang paling terkenal yaitu pembuatan sketsa monumental Tugu Selamat Datang di Bundaran Hotel Indonesia (HI). Henk Ngantung wafat pada 12 Desember 1990.

“Henk Ngantung merupakan seorang seniman. Bung Karno ketika itu, ingin Jakarta dibangun dengan budaya dan seninya,” kata Evie Mamesa sang istri yang dinikahi Henk saat berusia 23 pada 1962, dan wafat pada Rabu 3 September 2001.

Agen Poker Terpercaya & Tanpa Robot ( 100% Member Vs Member )
Tersedia Games : Poker Online, Domino 99, BandarQ, Bandar Poker, Adu Q dan Capsa Susun
Cukup 1 ID Sudah Dapat Memainkan 6 Games

HOT PROMO !!!
* PROMO BONUS TURNOVER 0.5%
* PROMO BONUS REFERAL 15%
* MINIMAL DEPOSIT RP 25.000

HUBUNGI KAMI :
WEBSITE : WWW.HITSDOMINO.COM
BBM : 2A439BDF
YAHOO MESSENGER : HITSDOMINO@YAHOO.COM
SMS : +855968564951

Tidak ada komentar:

Posting Komentar