perkampungan warga di Tuban, Jawa Timur. Minggu (28/6) pagi ular-ular itu berhasil ditangkap. Ada yang menarik. Salah satu ular yang tertangkap di bagian kepalanya ada benjolan seperti bermahkotakan akik fosil kayu jati.
Bagaimana kisah penangkapan ular yang hampir sepekan meneror Warga di Desa Sendanghaji, Kecamatan Merakurak itu? Warga memerlukan waktu 3 jam untuk menangkapnya.
Seorang warga yang ikut menangkap mengatakan bila ular-ular yang telah memangsa hewan ternak warga ini hidup di satu tempat yang sama berupa lubang di tepi sungai.
“Penangkapannya di tepi sungai ikut Desa Sugihan, bukan masuk Desa Sendanghaji. Ketiga ular itu hidup dalam satu lubang yang sama,” kata Busro Ilham (40) kepada detikcom saat ditemui di rumahnya, Minggu (28/6).
Agen Poker
Awalnya, kata dia, warga mendapat informasi mengenai ‘rumah’ ular-ular itu. Namun, warga tidak ada yang berani bertindak.
Busro yang tidak memiliki rasa takut itu pun akhirnya bergabung dengan beberapa warga lainnya yang akhirnya juga memberanikan diri.
Saat mengetahui ular buruannya itu hendak masuk lubang, Busro mengejar dan meminta bantuan warga lainnya membantunya menarik ekor sang ular.
“Ularnya mau masuk lubang di bawah batu, di bawah plengsengan,” ungkapnya.
Selain itu, ia punya cara untuk mencari buruannya. Lubang yang menjadi sarang persembunyian ular itu digali. Setelah dirasa cukup lebar, kemudian lubang diisi air hingga penuh. Kondisi seperti ini akan membuat ular terpancing keluar.
Agen Judi Poker Online
“Lubangnya dimasuki air biar ularnya keluar. Kalau ekornya keluar, langsung ditarik. Kemarin yang ada mahkotanya (benjolan mirip akik) tertangkap duluan,” jelas Busro.
Proses penangkapan yang dilakukan malam hari ini juga berlangsung menegangkan. Hampir 3 Jam, para pemburu ular ini sempat diliputi rasa was-was.
“Tiga jam. Lama nunggunya keluar dari lubang,” terangnya.
Warga di Desa Sendanghaji, Kecamatan Merakurak, memang sempat resah karena ular-ular berukuran jumbo itu berkeliaran dan memangsa hewan ternaknya.
Ular phyton atau orang Jawa menyebutnya dengan Sowo Kembang yang telah ditangkap tersebut kini dipelihara warga setempat, Busro Ilham.
Namun karena di rumahnya tidak memiliki kandang, ular itu oleh Busro ditempatkan di dalam bekas rombong bakso dan menjadi tontotan.
“Iya ini beda dengan lainnya, ada mahkotanya mirip kayak akik fosil jati,” kata Busro Ilham, Minggu (28/6).
Agen Capsa
Belum diketahui secara pasti asal usul ular-ular yang berukuran sebesar paha orang dewasa itu. Sebab Desa Sendanghaji, merupakan pemukiman penduduk yang jauh dari kawasan hutan jati.
Hampir sepekan ini warga setempat memang dilanda rasa ketakutan. Mereka takut menjadi mangsa ular-ular itu. Warga pun sepakat melakukan perburuan.
Penangkapan binatang melata itu berlangsung malam hari dengan melibatkan lima orang. “Saya salah satunya yang ikut nangkap,” tambah Busro.
Semoga artikel di atas bermanfaat ! Jika Anda memiliki pendapat berbeda atau memiliki informasi lebih akurat dari artikel di atas, silahkan berbagi disini bersama kami.
Agen Poker Terpercaya & Tanpa Robot ( 100% Member Vs Member )
Tersedia Games : Poker Online, Domino 99, BandarQ, Bandar Poker, Adu Q dan Capsa Susun
Cukup 1 ID Sudah Dapat Memainkan 6 Games
HOT PROMO !!!
* PROMO BONUS TURNOVER 0.5%
* PROMO BONUS REFERAL 15%
* MINIMAL DEPOSIT RP 25.000
HUBUNGI KAMI :
WEBSITE : WWW.HITSDOMINO.COM
BBM : 2A439BDF
YAHOO MESSENGER : HITSDOMINO@YAHOO.COM
SMS : +855968564951
Tidak ada komentar:
Posting Komentar